Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, August 7, 2014

Lamunan Pesta Wajib


Santo Dominicus, Imam dan Pendiri Ordo Pengkotbah
Jumat, 8 Agustus 2014

Matius 16:24-28

16:24 Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
16:25 Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan memperolehnya.
16:26 Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia tetapi kehilangan nyawanya? Dan apakah yang dapat diberikannya sebagai ganti nyawanya?
16:27 Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.
16:28 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara orang yang hadir di sini ada yang tidak akan mati sebelum mereka melihat Anak Manusia datang sebagai Raja dalam Kerajaan-Nya."

Butir-butir Pemenungan
  • Tampaknya, pada umumnya orang amat sangat menghargai hidupnya. Untuk menjaga hidup orang akan makan kalau lapar, minum kalau haus, berobat kalau sakit.
  • Tampaknya, kalau ditodong untuk memilih hidup tetapi menyerahkan harta benda atau mati kalau mempertahankannya, orang umum akan memilih mempertahankan hidupnya. Bahkan kalau sakit parah dan harapan hidup amat tipis orang dapat tetap mempertahankannya dengan perawatan rumah sakit hingga habis harta bendanya.
  • Tetapi BISIK LUHUR berkata bahwa kalau memiliki kemendalaman kesadaran batin orang akan menyadari bahwa di balik kehidupan fana yang berubah-ubah ada kehidupan yang abadi dinamika kenikmatannya. Dalam yang ilahi karena kemesraannya dengan gema relung hati orang tidak takut kehilangan hidup fana demi mempertahankan ketaatannya terhadap aura keyakinan batinnya.
Ah, omong kosong kalau ada orang memilih mati.

0 comments:

Post a Comment