Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Thursday, January 15, 2015

RAMA JETIS


"Halooo .... Seka ngendi iki?" (Halooo .... Ini baru saja dari mana?) tanya Rama Bambang sekitar jam 08.30 pagi tanggal 12 Januari 2015 kepada Rama Tri Wijayanto yang masuk kamar Rama Bambang dengan mengenakan celana tanggung dan topi. "Seka pit-pitan tekan Babarsari" (Dari sepedaan sampai Paroki Babarsari) jawab Rama Tri, Pastor Kepala Paroki Jetis, Yogyakarta. Rama Bambang mengajaknya ke ruang makan untuk minum-minum. Ketika menuju kamar makan dan melewati kamar Rama Harto yang tertutup, Rama Bambang berseru "Rama Harto, wonten tamu. Rama Tri saking Jetis!" (Rama Harto, ada tamu. Rama Tri dari Paroki Jetis). Mas Fredi, pramurukti, tanggap dan segera menjemput Rama Harto untuk menyusul ke kamar makan dengan kursi roda. Rama Bambang juga menginfo Rama Agoeng dengan SMS.

Beberapa saat kemudian Rama Agoeng, yang sudah berada di kantor Komsos KAS datang. Kamar makan jadi meriah dengan pembicaraan antara Rama Agoeng, Rama Tri, Rama Harto dan Rama Bambang. Dalam omong-omong itu Rama Tri sambil menyantap sayuran makan pagi dengan komentar "Wah, sayuran ndesa ki enak tenan" (Wah sayuran model kampung sungguh enak). Omong berkisar di sekitar perkembangan Pastoran Jetis dan Komunitas Domus Pacis, sumbangan komunitas para Rama Praja KAS untuk Domus, dan mutasi beberapa rama praja Keuskupan Agung Semarang. Pada hampir jam 10.30 Rama Tri minta pamit.

0 comments:

Post a Comment