Pages

Subscribe:
/
  • Domus Pacis

    Domus Pacis atau Rumah Damai berada di Puren, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta. Di rumah ini sedang dikembangkan pastoral ketuaan. "Tua tak mungkin terlambat datangnya, namun renta bisa ditunda hadirnya"

  • Indahnya di usia tua

    Tua namun tak renta, sakit tak sengsara, Mati masuk surga

  • Tua Yang Bijaksana

    Menjadi Tua itu kepastian, namun tua yang bijaksana itu suatu perjuangan.

Friday, April 29, 2016

KENDURI DI DOMUS PACIS


Pada September 2015 para rama Domus Pacis diprihatinkan dengan beberapa kali peristiwa longsor tebing bagian barat bangunan induk yang berbatasan dengan Sungai Gajah Wong. Dengan peristiwa ini muncul bahaya besar akan runtuhnya kamar-kamar rama, karyawan, dan kamar makan yang berada di bagian barat. Dengan dibukanya rekening untuk menampung bantuan keuangan, banyak sekali warga Katolik dan beberapa warga agama/Gereja lain pembaca FB Rm. Bambang dan Blog Domus memberikan sumbangan uang. Hal ini tentu meringankan beban keuangan Keuskupan Agung Semarang untuk PEMBUATAN TALUD sepanjang 98,5M dan setinggi 13M. Pada pertengahan Maret 2016 program ini selesai. Ternyata dana uang masih tersisa sehingga dapat digunakan untuk proses mengganti kerpus bangunan induk yang sudah banyak pecah hingga membuat bocor atap-atap di banyak ruangan. Kolam penampungan air untuk kepentingan masa kemarau kini juga ada dalam proses penyelesaian.


Karena selesainya PEMBUATAN TALUD yang sungguh membuat tenang Komunitas Rama Domus Pacis, maka pada Minggu sore 24 April 2016 diadakan KENDURI bersama masyarakat sekitar warga RT 1 dan RT 2 dari kampung Puren serta tetangga yang tinggal berseberangan dengan Domus Pacis di sebelah barat Sungai Gajah Wong. Acara kenduri inilah yang membuat Domus Pacis mengalami kesibukan khusus.

A. Menyiapkan Paket Kenduri

Ini terjadi pada Sabtu malam 23 April 2016. Pada malam ini Bu Titik dari Ambarrukmo bersama Bu Didik dari Puren menyiapkan 2 meja dengan taplak khusus untuk sajian konsumsi bagi para undangan kenduri. Sementara itu di dalam bangunan induk Mas Puguh, Mas Handoko, Mbak Etik, Mbak Sri dan Bu Rini bersama karyawan Domus (Mas Heru, Mbak Tari dan Mas Abas) menyiapkan bahan-bahan sembako dan sebungkus roti dan memasukkan dalam tas sebagai paket kenduri. Paket kenduri itu terdiri dari 1 Kg beras, 1 Kg gula pasir, 2 bungkus mie instan, 1 bungkus teh,1 bungkus kopi, 1 lt. minyak goreng, 1 bungkus roti, dan 3 butir telur.

B. Acara Kenduri

Pada Minggu 24 April 2016 pada jam 16.00 para undangan kenduri mulai berdatangan. Acara dimulai pada jam 16.25 dengan proses sebagai berikut:





1. Pembuka: Rm. Agoeng yang menjadi MC membuka pertemuan kenduri.

 


 2. Sambutan: Rm. Yadi mewakili para rama Domus Pacis menyampaikan sambutan. Beliau selain menyampaikan ujub syukur selesainya pembuatan talud juga meminta maaf kalau dalam beberapa bulan mengganggu tetangga karena kesibukan pembangunan.







3. Doa: Pak Takmir menyampaikan doa secara Islam dan Pak Prodiakon Paroki secara Katolik.







 4. Pemotongan tumpeng: Rm. Bambang memotong tumpeng dan dalam 2 piring diserahkan pada 1 warga Timur Sungai dan 1 warga Barat Sungai.


 
5. Santap bersama: Semua yang hadir menyantap konsumsi yang disediakan dengan dilayani oleh ibu-ibu relawati Domus (Bu Mumun, Bu Titik Untung, Bu Sri, Mbak Sri, Bu Rini, Mbak Tari, Bu Mardanu, Bu Didik)

 



6. Penutup: Para undangan pulang dengan membawa paket kenduri. Beberapa juga membawa untuk tetangga yang tidak hadir.

0 comments:

Post a Comment